Poster Bakal Calon Rektor Undip periode 2024-2029. (Sumber: @undip.official)
Warta Utama – Universitas Diponegoro (Undip) gelar program magang bagi rektor terpilih. Program ini merupakan rangkaian tahapan Pemilihan Rektor (Pilrek) Undip periode 2024-2029. Rektor terpilih nantinya wajib mengikuti program magang ini sebagai salah satu tahapan yang mesti ditempuh.
Program magang rektor ini digagas untuk Pemilihan Rektor periode 2024-2029. Artinya, Pilrek 2024 ini akan menjadi tahun pertama dilaksanakannya program magang rektor ini.
Periode program magang tersebut akan dimulai sejak terpilihnya rektor baru hingga periode rektor terdahulu berakhir. Hal ini selaras dengan pernyataan Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H, M.Hum., dalam kanal Youtube Undip TV Official.
“Waktu yang ideal bagi rektor terpilih menjalani program magang yakni setahun sebelumnya, sebab banyak regulasi yang harus dipahami.”
Alur dan teknis program magang bagi rektor terpilih belum diketahui secara jelas dan pasti. Hal ini disebabkan oleh pergantian jadwal rektor sehingga menyebabkan waktu yang telah disusun untuk program magang harus disesuaikan kembali.
“Selain itu, alur dan teknis program magang bagi rektor terpilih pada periode ini tidak dapat diketahui karena belum adanya bahasan lebih lanjut terkait hal tersebut di dalam rapat MWA,” tambah Hasna Widya Ningrum, Ketua Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa (MWA UM) ketika diwawancarai oleh awak Manunggal via WhatsApp, Kamis (23/03).
Program magang ini dicanangkan untuk membentuk pengalaman rektor terpilih agar mengetahui seluk-beluk Undip. Program ini juga penting untuk memahami regulasi-regulasi yang ada.
“Maka dari itu, program magang tidak hanya cukup sebulan dua bulan saja. Jika tidak berhati-hati akan menjadi masalah hukum. Hal ini bertujuan agar rektor berikutnya paham bagaimana mengelola Undip hingga ada keberlanjutan,” jelas Prof. Yos.
Prof. Yos juga berpesan untuk tidak menggampangkan Pemilihan Rektor ini. Ditambah lagi, perlunya kesadaran dan kemampuan calon rektor yang ingin membaktikan dirinya. Hal ini dikarenakan peran rektor sangat krusial.
Prof. Yos berharap dalam kontestasi ini untuk saling menjaga dan tidak ada keonaran, “Kita semua adalah keluarga. Dengan nyaman dan tenang akan mendapat pemimpin yang berkualitas.”
Reporter : Nilla Putri Anggraini, Hesti Dwi Arini
Penulis : Nilla Putri Anggraini, Hesti Dwi Arini
Editor : Fahrina Alya Purnomo
