Mahasiswa Sekolah Vokasi Undip raih medali perunggu dalam acara Thailand Inventors Day 2023 dengan menciptakan Wall Gardening Berbasis Website dan Software, Senin (6/2). (Sumber: Dokumentasi pribadi)
Warta Utama – Tim Wallware yang terdiri dari enam mahasiswa D4 Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur berhasil menyumbang medali perunggu dalam ajang tahunan bergengsi, Thailand Inventors Day 2023 pada Senin (6/2).
Mengusung konsep “Arduino-Based Gardening Wallware Software with Hydrogel Equipped Interactive Website Design Provider”, Wallware hadir dengan mewujudkan green architecture and modern agriculture melalui vertical garden, berupa taman yang dibangun pada bidang tegak lurus dengan perawatan secara otomatis melalui aplikasi yang terintegrasi sensor pada ram.
Selain itu, tim Wallware juga mengembangkan sociopreneurship platform melalui sebuah situs web. Wallware mengimplementasikan Sustainable Development Goals (SDGs) dengan poin-poin yang dapat menunjang seluruh elemen guna mencapai tujuan digitalisasi desa.
Tim Wallware berharap dengan proyek ini dapat menjadi solusi global di bidang penghijauan yang mengikuti perkembangan zaman. Dalam pengelolaannya, tim Wallware bekerjasama dengan masyarakat Bulu Lor, Semarang, Jawa Tengah sebagai sasaran utamanya.
Proyek Wall Gardening ini diangkat dari permasalahan lingkungan, yakni kurangnya ruang terbuka hijau di tengah-tengah bangunan gedung pencakar langit di Kota Semarang. Tergerak, tim Wallware pun melakukan konsultasi dengan dosen terkait gagasan dan rancangan green architecture untuk mengimplementasikan proyek Wall Garden dengan hasil berupa proyek langsung berbentuk ram, perangkat lunak sebagai media controlling, serta situs web sebagai media sociopreneurship.
Masuk dalam delegasi yang dipilih oleh Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA) untuk mengikuti Thailand Inventors Day, menjadi pengalaman tersendiri bagi setiap tim Wallware. Perasaan bahagia serta haru tak dapat dielakkan, apalagi setelah berhasil membawa pulang medali perunggu.
“Perasaannya tentu senang dan sangat bersyukur. Sebab dengan perolehan medali perunggu bisa menjadi langkah awal yang baik untuk Wallware dan bisa dijadikan sebagai motivasi untuk terus berkembang dan berdampak bagi lingkungan dan masyarakat secara nyata sebagaimana tujuan kami pada awalnya,” ujar ketua tim Wallware Nazilatul Hidayah.
Salah satu anggota tim Wallware Mia Sofiatus Solikah mengatakan bahwa ini merupakan kesempatan pertama kalinya mengikuti acara ke luar negeri yang dilaksanakan secara luring. Ia juga mengatakan bahwa tekad dan niat sebagai modal utamanya dan tim Wallware dapat mengikuti acara tersebut dengan berbagai macam kendala yang menghampiri.
“Perasaan saya tentunya senang dan terharu karena bisa mengikuti acara luar negeri secara luring untuk pertama kalinya. Ke luar negeri bermodal tekad dan niat, tentunya dengan beragam kendala yang sempat terjadi. Alhamdulillah sudah menjadi jalan saya dan tim Wallware untuk berkesempatan mengikuti Thailand Inventors Day 2023,” pungkasnya ketika diwawancarai oleh Awak Manunggal via WhatsApp , Kamis (23/02).
Kendala utama yang dialami oleh tim Wallware yaitu mengenai waktu dan komunikasi. Hal ini disebabkan karena persiapan program Wall Gardening bersamaan dengan kegiatan kerja praktik jurusan, sehingga membutuhkan usaha yang lebih keras agar proyek dan komunikasi tetap terjaga dan berjalan dengan baik.
Untuk meminimalisir terjadinya hal-hal buruk tersebut, tim Wallware menerapkan pembagian tugas dalam setiap tahapan serta bekerjasama dengan pihak pengembang guna membantu terwujudnya website dan software sesuai yang diharapkan.
Thailand Inventors Day memberikan dampak positif tersendiri bagi tim Wallware. Acara yang diikuti oleh berbagai negara ini secara tidak langsung dapat menambah relasi tim Wallware serta memberikan banyak pembelajaran mengenai inovasi yang dapat digunakan sebagai riset selanjutnya. Selain itu, acara ini juga menjadikan tim Wallware memiliki cakupan yang lebih luas, tidak hanya taraf nasional saja melainkan hingga ke ranah internasional.
Reporter : Hesti Dwi Arini
Penulis : Hesti Dwi Arini
Editor : Fahrina Alya Purnomo, Zahra Putri Rachmania